Sabtu, 21 Mei 2016

TATA CARA BERWUDHU AL HABIB UMAR BIN HAFIDZ



فَصْلٌ : فُرُوْضُ الْوُضُوْءِ سِتَّةٌ الأَوَّلُ: النَّيَّةُ الثَّانِيْ:غَسْلُ الْوَجْهِ الثَّالِثُ: غَسْلُ الْيَدَيْنِ مَعَ الْمِرْفَقَيْنِ الرَّابعُ: مَسْحُ شَيْءٍ مِنَ الرَّأْسِ الْخَامِسُ: غَسْلُ الِّرِّجْلَيْنِ مَعَ الْكَعْبَيْنِ السَّادِسُ: التَّرْتِيْبُ فَصْلٌ : النِّيَّة قَصْدُ الشَّيْءِ مُقْتَرِنَاً بِفِعْلِهِ، وَمَحَلُّهَا: الْقَلْبُ، وَالتَّلَفُّظُ بِهَا: سُنَّةٌ، وَوَقْتُهَا عِنْدَ غَسْلِ أَوَّلِ جُزْءٍ مِنَ الْوَجْهِ وَالتَّرْتِيْبُ : أَنْ لاَ يُقُدَّمَ عُضْوٌ عَلَى عُضْوٍ Terjemahan [Pasal] Fardhu - fardhu wudlu’ ada 6 :
 1. Niat
 2. Membasuh wajah
 3. Membasuh kedua tangan besert kedua siku
 4. Membasuh sebagian dari kepala
 5. Membasuh kedua kaki beserta kedua mata kaki
 6. Tertib [Pasal] Niat adalah bermaksud untuk mengerjakan sesuatu bersamaan dengan melakukan pekerjaan tersebut, tempatnya niat didalam hati, sedangkan mengucapkan niat dengan lisan itu sunnah. Waktu niat adalah ketika membasuh muka Tertib adalah tidak mendahulukan satu anggota wudlu’ atas anggota wudlu yang lain. Penjelasan

 1. Kewajiban - kewajiban yang dikerjakan dalam sholat diistilahkan dengan “rukun” yang artinya bagian pokok/utama, sedangkan kewajiban - kewajiban yang dikerjakan saat berwudhu diistilahkan dengan “fardhu” yang artinya sama dengan wajib, karena pekerjaan - pekerjaan yang dikerjakan dalam sholat bagaikan satu perkara yang tidak bisa terpisahkan antara satu dengan yang lainnya, karena itu setiap kewajiban adalah bagian utama dalam sholat, berbeda halnya dengan wudhu dimana setiap kewajibannya seperti bagian - bagian yang terpisah (1).

 2. Niat itu tempatnya didalam hati, jadi tidak wajib dan tidak syaratkan untuk mengucapkannya, namun dianjurkan mengucapkannya dengan tujuan untuk membantu memudahkan niat dalam hati (2) dan agar anggota badan yang luar juga melakukan ibadah termulia bersamaan dengan hati, yaitu keikhlasan yang diwujudkan dalam niat (3).

 3. Niat wudhu harus dikerjakan bersamaan dengan basuhan pertama pada wajah.

 4. Pembasuhan yang dilakukan saat wudhu, baik ketika membasuh wajah atau yang lainnya bisa dilakukan dengan membasuh sendiri dan juga dibasuhkan orang lain meskipun tanpa ijinnya, asalkan niat berwudhu (4).

 5. Agar wudhu bisa dikerjakan dengan sempurna, maka saat membasuh anggota badan saat wudhu diwajibkan pula membasuh bagian - bagian yang berada didekatnya. Perinciannya sebagai beriktu;
a. Ketika membasuh wajah diwajibkan juga membasuh bagian kepala disekitar wajah, telinga, dan lainnya.
b. Ketika membasuh kedua tangan dan siku, sebagian lengan bagian atas juga dibasuh.
c. Ketika membasuh kedua kaki dan mata kaki, debagian lutut juga ikut dibasuh (5).

 6. Mengusap sebagian kepala bisa dilakukan dengan mengusap kulit kepala atau mengusap rambut yang masih berada dalam batasan kepala (6).
 7. Mengusap kepala dianggap mencukupi apabila kepala telah basah terkena air, jadi bisa dilakukan dengan tangan,mengusapkan kain yang basah atau meneteskan air pada kepala pada penutup kepala namun airnya menembus sampai kepala dan membasahinya (7).

Referensi
1. Kasyifatusy Syaja, Hal : 18, Ghoyatul Muna, Hal : 133
2. Kasyifatusy Saja, Hal : 19, Ghoyatul Muna, Hal : 157
3. Ghoyatul Muna, Hal : 157
4. Ghoyatul Muna, Hal : 139
5. Ghoyatul Muna, Hal : 140-142 6 & 7. Ghoyatul Muna, Hal : 142

Jumat, 20 Mei 2016

TAHUKAH ANDA ADA 4 NABI YANG MASIH HIDUPHIDUP??DIMANAKAH NABI-NABI TERSEBUT?

- Al-Quran dan Firman Allah telah menjelaskan secara gamblang bahwa Nabi dan Rasul merupakan manusia pilihan yang bertugas menyampaikan Wahyu Allah kepada seluruh umat manusia. Setiap era dan peradaban berlangsung, selalu ada sosok Nabi dan Rasul yang bertugas meluruskan penyimpangan yang dilakukan oleh umat manusia di masa itu. Walaupun ditunjuk sebagai manusia pilihan, sebagaimana manusia pada umumnya, Nabi dan Rasul juga mengalami kematian dan sakaratul maut. Hampir semua Nabi dan Rasul yang diturunkan mengalami kematian. Namun, Al-Quran mencatat ada 4 Nabi dan Rasul yang hingga kini masih hidup. DI mana keberadaan mereka saat ini?
 1. Nabi Khidir Alaihissalam Nabi Khidir Alaihissalam berada di kisaran abad ke-4 atau tepatnya hidup pada masa pemerintahan Raja Iskandar Dzul Qarnain pada tahun 322 SM (dikenal dalam sejarah dunia sebagai Raja Alexander The Great). Walau tidak tercatat secara resmi dalam kisah 25 Nabi dan Rasul, namun Nabi Khidir dikenal dalam kisah perjalanan Nabi Musa A.S. Terkenal sebagai sosok yang cerdas dan penuh filosofi. Konon Nabi Khidir menyertai perjalanan Iskandar Zulkarnain mencari mata air keabadian. Kisah perjalanan Nabi Khidir ini dimuat dalam sebuah kitab karangan Syeikh Muhammad bin Ahmad bin Iyas. “Bahwa Rasulullah SAW bersabda, ada seorang anak dari Sam bin Nuh AS telah meminum air kehidupan, lalu ia dapat hidup lama”. Maka pergilah Raja Zulkarnain bersama Nabi Khidir AS, untuk meminum air kehidupan. Namun yang berhasil meminumnya adalah Nabi khidir AS, sedangkan Raja Zulkarnain tidak berhasil menemui air kehidupan tersebut.” Hingga kini, keberadaan Nabi Khidir di muka bumi masih misterius.
 2. Kisah Nabi Idris AS Berbeda dengan Nabi Khidir, keberadaan Nabi Idris saat ini diketahui sudah berada di surga. Nabi Idris dikenal sebagai nabi yang cerdas dan cekatan. Bagaimana Nabi Idris bisa berada di surga saat ini? Awal kisah ini bermula ketika Allah memerintahkan malaikat maut untuk mencabut nyawa Nabi Idris. Ketika mendatangi Nabi Idris dan menyampaikan tujuannya, Nabi Idris pun setuju dengan syarat setelah dicabut nyawanya dia ingin dihidupkan kembali. Allah SWT pun mengabulkan permohonannya ini lalu Nabi Idris dibawa ke akhirat oleh malaikat maut untuk melihat kondisi umat manusia yang ada di sana. Tiba-tiba Nabi Idris meminta izin kepada malaikat untuk mengambil sepatunya yang tertinggal di Surga. Malaikat pun mengizinkannya. Tiba di surga dan mengambil sepatunya, malaikat lantas mengajak Nabi Idris pulang namun Nabi Idris tidak ingin keluar dari Surga. “Ya Idris, keluarlah!. Tidak, wahai Malaikat Maut, kerana Allah SWT telah berfirman bermaksud: “Setiap yang berjiwa akan merasakan mati.” (Ali-Imran: 185) Sedangkan saya telah merasakan kematian. Dan Allah berfirman yang bermaksud: “Dan tidak ada seorang pun daripadamu, melainkan mendatangi Neraka itu.” (Maryam: 71) Dan saya pun telah mendatangi Neraka itu. Dan firman Allah lagi yang bermaksud: “... Dan mereka sekali-kali tidak akan dikeluarkan daripadanya (Syurga).” (Al-Hijr: 48) Maka Allah menurunkan wahyu kepada Malaikat Maut itu: “Biarkanlah dia, kerana Aku telah menetapkan di azali, bahawa ia akan bertempat tinggal di Syurga.” Sejak saat itu, Nabi Idris pun tercatat sebagai salah satu Nabi yang hidup hingga kini di Surga.
 3. Kisah Nabi Ilyas Alaihissalam Nabi Ilyas pun tercatat sebagai salah satu Nabi yang diberikan keistimewaan hidup hingga kini. Pada suatu masa, malaikat maut bermaksud datang kepada Nabi Ilyas untuk mencabut nyawanya. Namun Nabi Ilyas menangis kepada malaikat maut. Setelah ditanya alasannya, Nabi Ilyas mengaku bersedih meninggalkan dunia karena tidak akan lagi memiliki kesempatan untuk berzikir kepada Allah. Allah pun mendengar kesedihan Nabi Ilyas lalu menurunkan wahyu agar malaikat maut menunda pencabutan nyawa Nabi Ilyas. Hingga kini, Nabi Ilyas diduga masih hidup dan terus berzikir kepada Allah.
- Al-Quran dan Firman Allah telah menjelaskan secara gamblang bahwa Nabi dan Rasul merupakan manusia pilihan yang bertugas menyampaikan Wahyu Allah kepada seluruh umat manusia. Setiap era dan peradaban berlangsung, selalu ada sosok Nabi dan Rasul yang bertugas meluruskan penyimpangan yang dilakukan oleh umat manusia di masa itu. Walaupun ditunjuk sebagai manusia pilihan, sebagaimana manusia pada umumnya, Nabi dan Rasul juga mengalami kematian dan sakaratul maut. Hampir semua Nabi dan Rasul yang diturunkan mengalami kematian. Namun, Al-Quran mencatat ada 4 Nabi dan Rasul yang hingga kini masih hidup. DI mana keberadaan mereka saat ini?
 1. Nabi Khidir Alaihissalam Nabi Khidir Alaihissalam berada di kisaran abad ke-4 atau tepatnya hidup pada masa pemerintahan Raja Iskandar Dzul Qarnain pada tahun 322 SM (dikenal dalam sejarah dunia sebagai Raja Alexander The Great). Walau tidak tercatat secara resmi dalam kisah 25 Nabi dan Rasul, namun Nabi Khidir dikenal dalam kisah perjalanan Nabi Musa A.S. Terkenal sebagai sosok yang cerdas dan penuh filosofi. Konon Nabi Khidir menyertai perjalanan Iskandar Zulkarnain mencari mata air keabadian. Kisah perjalanan Nabi Khidir ini dimuat dalam sebuah kitab karangan Syeikh Muhammad bin Ahmad bin Iyas. “Bahwa Rasulullah SAW bersabda, ada seorang anak dari Sam bin Nuh AS telah meminum air kehidupan, lalu ia dapat hidup lama”. Maka pergilah Raja Zulkarnain bersama Nabi Khidir AS, untuk meminum air kehidupan. Namun yang berhasil meminumnya adalah Nabi khidir AS, sedangkan Raja Zulkarnain tidak berhasil menemui air kehidupan tersebut.” Hingga kini, keberadaan Nabi Khidir di muka bumi masih misterius.
 2. Kisah Nabi Idris AS Berbeda dengan Nabi Khidir, keberadaan Nabi Idris saat ini diketahui sudah berada di surga. Nabi Idris dikenal sebagai nabi yang cerdas dan cekatan. Bagaimana Nabi Idris bisa berada di surga saat ini? Awal kisah ini bermula ketika Allah memerintahkan malaikat maut untuk mencabut nyawa Nabi Idris. Ketika mendatangi Nabi Idris dan menyampaikan tujuannya, Nabi Idris pun setuju dengan syarat setelah dicabut nyawanya dia ingin dihidupkan kembali. Allah SWT pun mengabulkan permohonannya ini lalu Nabi Idris dibawa ke akhirat oleh malaikat maut untuk melihat kondisi umat manusia yang ada di sana. Tiba-tiba Nabi Idris meminta izin kepada malaikat untuk mengambil sepatunya yang tertinggal di Surga. Malaikat pun mengizinkannya. Tiba di surga dan mengambil sepatunya, malaikat lantas mengajak Nabi Idris pulang namun Nabi Idris tidak ingin keluar dari Surga. “Ya Idris, keluarlah!. Tidak, wahai Malaikat Maut, kerana Allah SWT telah berfirman bermaksud: “Setiap yang berjiwa akan merasakan mati.” (Ali-Imran: 185) Sedangkan saya telah merasakan kematian. Dan Allah berfirman yang bermaksud: “Dan tidak ada seorang pun daripadamu, melainkan mendatangi Neraka itu.” (Maryam: 71) Dan saya pun telah mendatangi Neraka itu. Dan firman Allah lagi yang bermaksud: “... Dan mereka sekali-kali tidak akan dikeluarkan daripadanya (Syurga).” (Al-Hijr: 48) Maka Allah menurunkan wahyu kepada Malaikat Maut itu: “Biarkanlah dia, kerana Aku telah menetapkan di azali, bahawa ia akan bertempat tinggal di Syurga.” Sejak saat itu, Nabi Idris pun tercatat sebagai salah satu Nabi yang hidup hingga kini di Surga.
 3. Kisah Nabi Ilyas Alaihissalam  Nabi Ilyas pun tercatat sebagai salah satu Nabi yang diberikan keistimewaan hidup hingga kini. Pada suatu masa, malaikat maut bermaksud datang kepada Nabi Ilyas untuk mencabut nyawanya. Namun Nabi Ilyas menangis kepada malaikat maut. Setelah ditanya alasannya, Nabi Ilyas mengaku bersedih meninggalkan dunia karena tidak akan lagi memiliki kesempatan untuk berzikir kepada Allah. Allah pun mendengar kesedihan Nabi Ilyas lalu menurunkan wahyu agar malaikat maut menunda pencabutan nyawa Nabi Ilyas. Hingga kini, Nabi Ilyas diduga masih hidup dan terus berzikir kepada Allah.
4. Kisah Nabi Isa Alaihissalam

Nabi Isa difirmankan dalam Injil dan Quran hingga kini adalah sosok nabi yang masih hidup. Dalam Islam, Nabi Isa diselamatkan dari penyaliban kaum Romawi dan Yahudi di Nazareth, sedangkan dalam agama Kristen diyakini bahwa Nabi Isa dibangkitkan kembali..

ASTAGHFIRULLAH.HATI-HATI JIKA SELFI


Ada 3 alasan kenapa anjing menjulurkan lidahnya:

1.Anjing tersebut kehausan, 2.Anjing tersebut kepanasan,
3.Dan yang ketiga, anjing tersebut sedang memberi tanda bahwa ia minta disetubuhi sang pejantan (ini dilakukan oleh anjing betina).

Kamu pernah melihat foto selfie teman wanitamu sambil menjulurkan lidahnya? ya mungkin kamu pernah melihatnya.

Tahukah kamu kenapa mereka menjulurkan lidahnya? Mungkin mereka kehausan, kepanasan, atau....

Seekor anjing betina akan memberi isyarat kepada pejantannya dengan mengulurkan lidahnya tanda ia minta disetubuhi sang pejantan.

Jika demikian, apa bedanya? Mohon kepada para gadis, apalagi yang berjilbab.. perhatikan foto selfimu.. jangan menjulurkan lidahmu.. seperti foto di atas..

Jangan mau disamakan dengan anjing. Dan supaya diketahui, kebanyakan pria baik-baik melihat foto wanita yang menjulurkan lidah akan sangat sangat risih.. seperti melihat seorang pelacur yang sedang menggoda.

Sekali lagi, mohon kepada para gadis, apalagi yang berjilbab.. perhatikan foto selfimu yang diunggah di media sosial, jangan julurkan lidahmu.. hargai dirimu, jangan samakan dirimu dengan anjing yang sedang meminta disetubuhi.



Ada 3 alasan kenapa anjing menjulurkan lidahnya:

1.Anjing tersebut kehausan, 2.Anjing tersebut kepanasan,
3.Dan yang ketiga, anjing tersebut sedang memberi tanda bahwa ia minta disetubuhi sang pejantan (ini dilakukan oleh anjing betina).

Kamu pernah melihat foto selfie teman wanitamu sambil menjulurkan lidahnya? ya mungkin kamu pernah melihatnya.

Tahukah kamu kenapa mereka menjulurkan lidahnya? Mungkin mereka kehausan, kepanasan, atau....

Seekor anjing betina akan memberi isyarat kepada pejantannya dengan mengulurkan lidahnya tanda ia minta disetubuhi sang pejantan.

Jika demikian, apa bedanya? Mohon kepada para gadis, apalagi yang berjilbab.. perhatikan foto selfimu.. jangan menjulurkan lidahmu.. seperti foto di atas..

Jangan mau disamakan dengan anjing. Dan supaya diketahui, kebanyakan pria baik-baik melihat foto wanita yang menjulurkan lidah akan sangat sangat risih.. seperti melihat seorang pelacur yang sedang menggoda.

Sekali lagi, mohon kepada para gadis, apalagi yang berjilbab.. perhatikan foto selfimu yang diunggah di media sosial, jangan julurkan lidahmu.. hargai dirimu, jangan samakan dirimu dengan anjing yang sedang meminta disetubuhi.

POSE MONYONG DALAM SELFI

Sebuah penelitian psikologi yang dirilis di sebuah situs Antiduckface.com menyatakan orang yang mengambil fotonya sendiri dengan ekspresi wajah sengaja dibuat untuk mengecoh perhatian, seperti memajukan bibir, kemungkinan besar memiliki gangguan jiwa.

Komentar serupa juga dituturkan oleh Dr Pamela Rutledge, Director Media Psychology Research Centre, seperti dikutip dari Mashable.com, “Berkaca dan memotret diri sendiri atau selfie adalah dua hal yang berbeda. Selfie lebih kepada imaji yang Anda ciptakan sendiri demi mendapatkan perhatian dari orang lain. Hal yang demikian menunjukkan seseorang yang kesepian, butuh pengakuan, selalu ingin menjadi pusat perhatian dan biasanya tidak terlalu pintar.”

Pose dengan ekspresi wajah bebek ini menunjukkan rendahnya kepercayaan diri dengan wajah natural dan takut tidak terlihat menarik. Memang benar, pose duck face dapat menyamarkan kekurangan wajah, tetapi bukan berarti Anda terlihat lebih memikat!

Bahkan kebiasaan berpose seperti wajah bebek, untuk kemudian diedit menggunakan filter yang biasanya langsung tersedia pada beberapa aplikasi media sosial, menurut Dr Pamela, merupakan pemicu terciptanya gaya hidup pencitraan, di mana sejumlah orang menciptakan tuntutan pada diri sendiri untuk mendapatkan penilaian terbaik dari publik terhadap mereka.

Bagi Anda yang gemar memotret diri sendiri dengan ekspresi bak wajah seekor bebek ini, tak perlu khawatir. Meskipun diklaim sebagai gangguan psikologis, tapi tidak memberikan dampak buruk pada diri Anda dan juga lingkungan sosial. Namun, setidaknya pertimbangkanlah sebagai alarm untuk menguranginya karena wajah yang tersenyum manis dan binar mata nan cerdas lebih sedap dipandang dibandingkan bibir yang dimonyongkan! hemmmm….

Kamis, 19 Mei 2016

KUN FAYAKUN

Seorang pria muda yang bekerja di Angkatan Darat Jepang yang selalu dihina karena ia percaya kepada ALLAH SWT Suatu hari kaptennya berniat untuk mempermalukan dia dihadapan para tentara. Ia memanggil anak muda tersebut dan berkata : anak muda kemarilah, ambil kunci ini dan parkirkan mobil jeep itu didepan. Anak muda tersebut menjawab : "saya tidak bisa menyetir mobil kapten," Sang kapten berkata : " baiklah kamu meminta PERTOLONGAN dari TUHANmu , TUNJUKKAN BAHWA DIA ADA , Anak muda tersebut mengambil kunci mobil dan melangkah ke jeep tersebut dan Mulai Berdoa, anak muda itu memarkirkan jeep tersebut dengan baik dan sempurna di tempat yang kaptennya inginkan, anak muda tersebut keluar dari jeep itu dan melihat mereka semuanya Menangis, Mereka bersama-sama mengatakan : " Kami mau melayani TUHANmu" Tentara muda tersebut kaget dan bertanya : "apa yang terjadi" ? Kapten tersebut menangis membuka kap mesin jeep tersebut lalu menunjukkan kepada anak muda tersebut bahwa mobil tersebut sebenarnya tidak ada mesinnya. Lalu anak muda tersebut berkata : " Lihatlah, Inilah TUHAN yang aku layani, TUHAN yang BISA MELAKUKAN yang TIDAK MUNGKIN menjadi mungkin, TUHAN yang MEMBERIKAN HIDUP kepada apa yang tidak ada, Anda mungkin berpikir masih ada banyak hal yang "tidak mungkin bisa terjadi ", TETAPI BERSAMA TUHAN SEMUANYA BISA TERJADI ... Wallohu'alam bish-showab لا إله إلا الله محمد رسول الله "Tiada Tuhan kecuali Allah, Nabi Muhammad adalah utusan Allah" Kepada Anda yang telah membaca kejadian ini, tolong di share pada yg lain.

PELUANG BELAJAR AL QUR'AN

PENTING DEMI MASA DEPAN ISLAM


 السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
 Dijaman sekarang banyak orang ngerti agama,orang yg pergi kemajlis, Tapi TIDAK BANYAK YANG BISA BACA AL QUR'AN SESUAI HUKUM2NYA. Berminat Mempelajari Al qur'an dengan baik dan benar??
 mo ke TPA tapi malu karna sudah terlalu gede??
Mulai sekarang gk da alasan lg buat mals dan malu belajar Al qur'an , Kami P3A(PARA PEMUDA PECINTA AL QUR'AN)
 Siap membimbing antum semua, untuk memplajari Al qur'an.
Karna Rosulullah Saw. bersabda:

خيركم من تعلم القرآن وعلمه
 Sebaik2nya kamu yg mau belajar qur'an dan mengajarkannya Al qur'an

Kitab islam, Jangan ngaku islam klo gk bisa Baca Al Qur'an. BERMINAAT??ATAU MAU TANYA2 DULU?

 Bisa langsung Hub:
tlp : 089612027931
pin : 58cb9b58.

AYO SEBARKAAN, 1 ORANG MAU BELAJAR AL QUR'AN BERKAT KAMU, MAKA SELAMA DY BELAJAR DAN MENGAJARKAN PAHALANYA MASIH NGALIR...

 ولسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Selasa, 17 Mei 2016

SAMSON(Nabi Sam'un Gozi As)




   Siapa yang tidak kenal Samson? Pria perkasa yang mempunyai kekuatan luar biasa. Tapi siapa sangka kalo ternyata Samson adalah seorang muslim. Bahkan dia adalah salah seorang Nabi Cerita ini saya dapatkan pada sebuah kajian rutin Shirah Nabawiyah di Masjid Daarut Tauhiid Jakarta. Menurut Ustadz yang menceritakan, kisah ini ada pada kitab Qishashul Anbiyaa. Pernah Rasulullah SAW tesenyum sendiri, lalu ditanya oleh sahabat beliau: "apa yang membuatmu tersenyum wahai Rasulullah?" Rasul SAW menjawab: "diperlihatkan kepadaku hari akhir ketika seluruh manusia dikumpulkan di padang mahsyar, ada seorang Nabi dengan membawa pedang yang tidak mempunyai pengikut satupun, masuk ke dalam syurga. dialah Sam'un". Seperti yang diketahui di dalam ajaran Islam, bahwa jumlah nabi menurut hadits yaitu 124 ribu orang, dan rasul berjumlah 312 orang, sesuai rukun iman ke-4 di dalam rukun iman diwajibkan untuk mengetahui 25 orang nabi dan rasul. Dari Abi Zar ra, bahwa Rasulullah SAW bersabda ketika ditanya tentang jumlah para nabi, "Jumlah para nabi itu adalah seratus dua puluh empat ribu (124.000) nabi." "Lalu berapa jumlah Rasul di antara mereka?" Beliau menjawab, "Tiga ratus dua belas (312)." (Hadits riwayat At-Turmuzy) Samson atau Simson, merupakan seorang nabi di dalam ajaran islam yang dikenal dengan nama Nabi Sam'un Ghozi AS. Kisah nabi ini, terdapat di dalam kitab-kitab, seperti kitab Muqasyafatul Qulub dan kitab Qishashul Anbiyaa. Nabi Sam'un Ghozi AS memiliki kemukjizatan, yaitu dapat melunakkan besi, dan dapat merobohkan istana. Cerita Nabi Sam'un Ghozi AS adalah kisah Israiliyat yang diceritakan turun-temurun di jazirah Arab. Cerita ini melegenda jauh sebelum Rasulullah lahir. Dari kitab Muqasyafatul Qulub karangan al Ghazali, diceritakan bahwa Rasulullah berkumpul bersama para sahabat dibulan Suci Ramadhan. Kemudian Rasulullah bercerita tentang seorang Nabi bernama Sam'un Ghozi AS, beliau adalah Nabi dari Bani Israil yang diutus di tanah Romawi. Dikisahkan Nabi Sam'un Ghozi AS berperang melawan bangsa yang menentang Ketuhanan Allah SWT. Ketangguhan dan keperkasaan Nabi Sam'un dipergunakan untuk menentang penguasa kaum kafirin saat itu, yakni raja Israil. Akhirnya sang raja Israil mencari jalan untuk menundukkan Nabi Sam'un. Berbagai upaya pun dilakukan olehnya, sehingga akhirnya atas nasehat para penasehatnya diumumkanlah, barang siapa yang dapat menangkap Sam'un Ghozi, akan mendapat hadiah emas dan permata yang berlimpah. Singkat cerita Nabi Sam'un Ghozi AS terpedaya oleh isterinya. Karena sayangnya dan cintanya kepada isterinya, nabi Sam'un berkata kepada isterinya, "Jika kau ingin mendapatkanku dalam keadaan tak berdaya, maka ikatlah aku dengan potongan rambutku." Akhirnya Nabi Sam'um Ghozi AS diikat oleh istrinya saat ia tertidur, lalu dia dibawa ke hadapan sang raja. Beliau disiksa dengan dibutakan kedua matanya dan diikat serta dipertontonkan di istana raja. Karena diperlakukan yang sedemikian hebatnya, Nabi Sam'un Ghozi AS berdoa kepada Allah SWT. Beliau berdoa dengan dimulai dengan bertaubat, kemudian memohon pertolongan atas kebesaran Allah. Do'a Nabi Sam'un dikabulkan, dan istana raja bersama seluruh masyarakatnya hancur beserta isteri dan para kerabat yang mengkhianatinya. Kemudian nabi bersumpah kepada Allah SWT, akan menebus semua dosa-dosanya dengan berjuang menumpas semua kebathilan dan kekufuran yang lamanya 1000 bulan tanpa henti. Semua itu atas Hidayah dari Allah SWT. Ketika Rasulullah selesai menceritakan cerita Nabi Sam'un Ghozi AS yang berjuang fisabilillah selama 1000 bulan, salah satu sahabat nabi berkata : "Ya Rasulullah, kami ingin juga beribadah seperti nabiyullah Sam'un Ghozi AS. Kemudian Rasulullah SAW, diam sejenak. Kemudian Malaikat Jibril AS datang dan mewahyukan kepada beliau, bahwa pada bulan Ramadhan ada sebuah malam, yang mana malam itu lebih baik daripada 1000 bulan. Pada kitab Qishashul Anbiyaa, dikisahkan, bahwa Rasullah Muhammad SAW tesenyum sendiri, lalu bertanyalah salah seorang sahabatnya, "Apa yang membuatmu tersenyum wahai Rasulullah?" Rasullah menjawab, "Diperlihatkan kepadaku hari akhir ketika dimana seluruh manusia dikumpulkan di mahsyar. Semua Nabi dan Rasul berkumpul bersama umatnya masing-masing, masuk ke dalam surga. Ada salah seorang nabi yang dengan membawa pedang, yang tidak mempunyai pengikut satupun, masuk ke dalam surga, dia adalah Sam'un." Demikian kisah Nabi Sam'un Ghozi AS atau yang lebih dikenal dengan Samson atau Simson. Semoga dari kisah ini, dapat kita petik sebuah pelajaran di dalamnya. Wassalam.

SEBAB-SEBAB MARAKNYA PELECEHAN SEKSUAL, DAN CARA MENANGGULANGINYA

1. Memperturutkan Hawa Nafsu Seringkali kita dapatkan orang yang melecehkan agama karena memperturutkan hawa nafsu semata, baik hal itu karena merasa senang dan ada perasaan puas dengan mengolok-olok agama beserta pemeluknya, bentuk ini dapat dikatagorikan dalam syahwat, ada juga karena kesalahan dalam memahami agama yang benar atau kesalahan persepsi sehingga terjadi tindak pelecehan, dan bentuk ini masuk dalam kategori syubhat. Akan tetapi “memperturutkan hawa nafsu dalam perkara keagamaan lebih besar (dosanya) dari orang yang memperturutkan hawa nafsunya dalam syahwat, keadaan orang pertama sama dengan hal orang-orang kafir dari ahli kitab…Oleh karenanya semua orang yang keluar dari garis Kitab dan Sunnah dari kalangan ulama dan ahli ibadah dimasukkan ke dalam kategori Ahli Ahwa (Pengikut Hawa Nafsu)”.[2] Allah telah menerangkan bahwa asal tersesatnya orang yang sesat karena mengikuti hawa dan prasangka serta berpaling dari wahyu dan ilmu; إِنْ هِيَ إِلَّا أَسْمَاءٌ سَمَّيْتُمُوهَا أَنْتُمْ وَءَابَاؤُكُمْ مَا أَنْزَلَ اللَّهُ بِهَا مِنْ سُلْطَانٍ إِنْ يَتَّبِعُونَ إِلَّا الظَّنَّ وَمَا تَهْوَى الْأَنْفُسُ Itu tidak lain hanyalah nama-nama yang kamu dan bapak-bapak kamu mengada-adakannya; Allah tidak menurunkan suatu keteranganpun untuk (mengibadati)Nya. Mereka tidak lain hanyalah mengikuti sangkaan-sangkaan, dan apa yang diingini oleh hawa nafsu mereka”. [An-Najm;23] فَإِنْ لَمْ يَسْتَجِيبُوا لَكَ فَاعْلَمْ أَنَّمَا يَتَّبِعُونَ أَهْوَاءَهُمْ وَمَنْ أَضَلُّ مِمَّنَ اتَّبَعَ هَوَاهُ بِغَيْرِ هُدًى مِنَ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الظَّالِمِينَ Maka jika mereka tidak menjawab (tantanganmu), ketahuilah bahwa sesungguhnya mereka hanyalah mengikuti hawa nafsu mereka (belaka). Dan siapakah yang lebih sesat daripada orang yang mengikuti hawa nafsunya dengan tidak mendapat petunjuk dari Allah sedikitpun. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim. [Qashash:50] بَلِ اتَّبَعَ الَّذِينَ ظَلَمُوا أَهْوَاءَهُمْ بِغَيْرِ عِلْمٍ فَمَنْ يَهْدِي مَنْ أَضَلَّ اللَّهُ وَمَا لَهُمْ مِنْ نَاصِرِينَ Tetapi orang-orang yang zalim, mengikuti hawa nafsunya tanpa ilmu pengetahuan; maka siapakah yang akan menunjuki orang yang telah disesatkan Allah? Dan tiadalah bagi mereka seorang penolongpun. [Rum: 29]
2.Kosongnya Hati Dari Kecintaan Terhadap Allah Allah ciptakan hati tidak dapat memuat dua sifat yang bertentangan dalam satu waktu. Iman dengan maksiat, cinta dengan kebencian serta begitu seterusnya, Allah berfirman. مَا جَعَلَ اللَّهُ لِرَجُلٍ مِنْ قَلْبَيْنِ فِي جَوْفِهِ Allah sekali-kali tidak menjadikan bagi seseorang dua buah hati dalam rongganya. [Al-Ahzab:4]. Oleh karenanya Allah menafikan keimanan tatkala seseorang melakukan zina, pencurian dan menenggak minuman keras. Begitu juga terhadap orang yang melecehkan agama, ketika tidak ada perasaan cinta terhadap Allah, maka diisilah oleh kebencian terhadap agamaNya sehingga melahirkan tindakan-tindakan yang bertentangan dengan penyerahan diri kepadaNya, diantaranya; melecehkan dan mengolok-olok agama. Syaikhul Islam Ibnu Taymiah berkata : Orang-orang yang sesat melecehkan permasalahan tauhid kepada Allah dan mengagungkan orang yang meminta kepada orang yang telah mati, jika diperintahkan untuk bertauhid dan dilarang untuk berbuat syirik mereka melecehkannya, sebagaimana yang disebut Allah. وَإِذَا رَأَوْكَ إِنْ يَتَّخِذُونَكَ إِلَّا هُزُوًا Dan apabila mereka melihat kamu (Muhammad), mereka hanyalah menjadikan kamu sebagai ejekan. [Al-Furqan:41]. Merekapun melecehkan Rasul tatkala beliau melarang mereka dari syirik, begitulah kaum musyrikin mencela para Nabi dan mensifati mereka dengan kebodohan, sesat dan gila setiap kali mereka mengajak kepada tauhid, karena pada diri mereka adanya syirik yang besar”. [4]
3. Teman Yang Fasiq Pengaruh teman tidak dapat diragukan lagi dapat mempengaruhi seseorang dalam bersikap, ketika seseorang berteman dengan orang-orang yang tidak mengenal agama, mereka akan mengolok-olok orang yang berpegang teguh dalam mempertahankan prinsip agamanya, terutama ketika mereka bersama-sama . Begitulah yang terjadi pada orang-orang munafik pada zaman Rasulullah “mereka jika telah bersama dengan syaithan-syaithan mereka mulailah mereka memperolok-olokan Allah, ayat dan rasulNya serta kaum mukminin”. [5] وَإِذَا لَقُوا الَّذِينَ ءَامَنُوا قَالُوا ءَامَنَّا وَإِذَا خَلَوْا إِلَى شَيَاطِينِهِمْ قَالُوا إِنَّا مَعَكُمْ إِنَّمَا نَحْنُ مُسْتَهْزِئُونَ Dan bila mereka berjumpa dengan orang-orang yang beriman, mereka mengatakan: “Kami telah beriman.” Dan bila mereka kembali kepada syaitan-syaitan mereka, mereka mengatakan: “Sesungguhnya kami sependirian dengan kamu, kami hanyalah berolok-olok. [Al-Baqarah:14] 4. Tidak Memahami Bahaya Lisan Pepatah kita mengatakan “Lidahmu harimaumu”, yang lebih baik dari pepatah itu sabda Rasulullah kepada Mu`az. ثَكِلَتْكَ أُمُّكَ، وَ هَلْ يَكُبُّ النَّاسَ فِي النَّارِ عَلَى وُجُوْهِهِمْ أَوْ عَلَى مَنَاخِرِهِمْ إِلَّا حَصَائِدُ أَلْسِنَتُهُمْ Celaka engkau, apakah manusia terjerembab muka mereka atau hidung mereka ke dalam neraka, kecuali karena apa yang dituai oleh lidah mereka?!!”.[6] “Zhahir hadits Mu`az menunjukkan bahwa kebanyakan manusia masuk neraka adalah karena berbicara dengan lisan mereka, karena maksiat percakapan masuk di dalamnya syirik dan dia adalah dosa terbesar di sisi Allah, begitu juga termasuk berkata atas nama Allah tanpa ilmu, dan dia adalah teman syirik serta masuk juga persaksian palsu yang menyamai dengan syirik kepada Allah, dan masuk ke dalamnya sihir, qazaf (menuduh seseorang berzina-pen) dan yang lainnya dari dosa-besar maupun dosa kecil, seperti; dusta, namimah dan semua maksiat perbuatan tidak lepas dari ucapan yang menemaninya”. [7] Saya berkata; “Dan diantara dosa yang banya dituai oleh lisan pada zaman sekarang adalah melecehkan agama, sunnah Rasulullah dan pemeluknya”.
5.kebodohan Terhadap Agama Allah Kebodohan serta jauh dari pengajaran Islam mempunyai peran penting dalam meluasnya pelecehan terhadap agama sendiri. Seseorang mengatakan. مَنْ جَهِل شَيْئاً عَادَاهُ Barang siapa yang tiak mengenal tentang sesuatu, dia akan memusuhinya. Jika seandainya pelaku pelecehan mengetahui kepada siapa sebenarnya dia telah berbuat kesalahan, niscaya dia akan berhenti, jika mengetahui besarnya dosa orang yang melecehkan agamanya, niscaya dia akan berpikir panjang untuk mengucapkannya.
6. Lemahnya Ahli Iman Dalam Amar Makruf Dan Nahi Munkar Inilah akibatnya jika seorang muslim mengidap penyakit ‘Inhizamiah’ yaitu minder dengan aqidah yang meresap ke dalam hatinya, pengagungan terhadap Allah yang memenuhi dirinya. Jika setiap muslim mempunyai mental ‘tempe’ dan memiliki sifat’kerupuk’, belum apa-apa sudah penyek, atau baru sedikit saja disentuh sudah rapuh, maka akan leluasa pelaku kebejatan melakukan apa yang dikehendaki oleh hawanya, dan akan terjadi kerusakan yang besar. Allah berfirman. وَالَّذِينَ كَفَرُوا بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ إِلَّا تَفْعَلُوهُ تَكُنْ فِتْنَةٌ فِي الْأَرْضِ وَفَسَادٌ كَبِيرٌ Adapun orang-orang yang kafir, sebagian mereka menjadi pelindung bagi sebagian yang lain. Jika kamu (hai para muslimin) tidak melaksanakan apa yang telah diperintahkan Allah itu, niscaya akan terjadi kekacauan di muka bumi dan kerusakan yang besar”. [Al-Anfal:73]
7. Pengaruh Media Massa Tidak ada seorangpun meragukan pengaruh media massa dalam merusak citra Islam dan pemeluknya, bahkan media massa menjadi ujung tombak musuh-musuh Islam dalam merusak umat Islam terutama generasi mudanya yang dikenal dalam dunia Islam dengan “Ghazwul Fikri” yaitu perang urat syaraf. Sangat disayangkan sebagian kaum muslimin tidak mempunyai filter yang baik dalam menyaring berita, sehingga terbetuntuklah opini tentang dunia Islam sesuai dengan apa yang dikehendaki oleh musuh-musuh Islam. Contoh dalam hal ini sangatlah banyak, baik dalam bentuk karikatur, sampul film, sinetron, stiker dan semacamnya.
8. Usaha Orang Kuffar Merusak Citra Islam. Sunnatullah telah berlaku terhadap hambanya dengan memberi cobaan tehadap Rasul, para juru dakwah. Menguji mereka untuk melihat siapa yang dapat memenuhi panggilan dan siapa yang berpaling, dan menguji mereka siapa yang bersabar dari yang tidak sabar.
SOLUSI DAN ALTERNATIF
Mengamati nash-nash syariat melalui pemahaman ulama yang telah mengupas tuntas tentang hakikat pelecehan agama, berdasarkan kajian terhadap kenyataan keadaan Salaf rahimahullah dalam menanggulangi dan mencari jalan keluar dari problema ini, dapat kita ringkas melalui dua jalan.
 • Merubah sikap dan mental pelaku pelecehan itu sendiri.
 • Mengukuhkan kembali pencegahan dari hal-hal yang punya hubungan dengan pelaku dari masyarakat, lingkungan, para juru dakwah dan orang yang merasa dirinya terpanggil untuk menjaga agamanya agar tidak dilecehkan.
 Pertama : Solusi Internal Pelaku Pelecehan Agama Maksudnya hendaknya pelaku pelecehan merasakan bahaya perbuatannya yang dapat merugikan dunia dan akhiratnya dengan siraman rohani sehingga kesadaran itu datang dengan sendirinya , ini dikenal dalam istilah syariat dengan “ Wazi` Diniy”. Pengaruh sarana pendidikan yang Islami serta media massa Islam mempunyai peranan penting, sehingga mereka dapat meletakkan kedudukan Allah sesuai dengan keagunganNya begitu juga mengenal kehormatan agama yang hanif ini. Ini seruan terhadap orang yang jatuh ke dalam jeratan syaithan sehingga dia jatuh ke dalam pelecehan terhadap agamanya sendiri; Sudah waktunya anda belajar dan bersimpuh mengkaji Kitabullah dan Sunnah Rasulullah, jika anda berpaling maka kehidupan sempit akan menimpa anda di dunia sebelum akhirat, syaithanpun menjadi penunjuk jalan anda menuju neraka. وَمَنْ أَعْرَضَ عَنْ ذِكْرِي فَإِنَّ لَهُ مَعِيشَةً ضَنْكًا وَنَحْشُرُهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَعْمَى Dan barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit, dan Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan buta”. [Thaha:124] وَمَنْ يَعْشُ عَنْ ذِكْرِ الرَّحْمَنِ نُقَيِّضْ لَهُ شَيْطَانًا فَهُوَ لَهُ قَرِينٌ Barangsiapa yang berpaling dari pengajaran Yang Maha Pemurah (Al Qur’an), Kami adakan baginya syaitan (yang menyesatkan) maka syaitan itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya”.[Az-Zukhruf:36] Sudah saatnya anda memenuhi hati anda dengan kecintaan kepada Allah dan Rasulnya, sehingga tidak ada yang anda cinta kecuali Dia dan mencintai sesuatu yang dapat mendekatkan kepadanya, sebaliknya membenci semua yang dibenci olehNya. Adalah Abu Bakar pernah mengucapkan dengan suara lantang keluar dari kalbu yang dipenuhi kecintaan kepada Allah dan RasulNya ketika mendengar agamanya dilecehkan. أَيَنْقُصُ الدِّيْنُ وَ أَنَا حَيٌّ؟! Apakah agama akan berkurang, sedangkan aku masih hidup?! Hendaknya mereka menjaga lidah mereka, karena berapa banyak orang jatuh ke dalam neraka selama 70 musim karena sepotong kalimat yang dia ucapkan! Abdullah bin Masud bersumpah dengan nama Allah; “Tidak ada di atas permukaan bumi ini yang harus lama dipenjara kecuali lisan”. [10]

kedua: Solusi Ektsternal
Yang dimaksud dengan hal ini adalah komponen penting dari kalangan mushlihin (yang menghendaki perbaikan) dalam masyarakat, dan mereka terbagi tiga kelompok
 • Penguasa; Nabi mengatakan: “Bahwa Allah menangkal (kejahatan) dengan sultan (kekuasaan) yang tidak dapat ditangkal oleh Al-Quran”. Dengan menggunakan kekuasaan yang telah diamanahkan Allah kepadanya untuk memberi hukuman yang setimpal bagi pelaku pelecehan, mencekal dan membredel buku atau makalah yang melecehkan Islam dan sebagainya.
• Juru Dakwah dan kalangan intelektual; Dengan menanamkan rasa hormat kepada agama dan pemeluknya, membantah tulisan atau ceramah yang dapat merusak citra Islam serta mentahzir orang-orang yang telah melecehkan agama.
 • Masyarakat Muslim; Dengan mengambil tangan pelaku dan menasehatinya atau mengadukan kepada yang berwenang. Dan ini kelihatan jelas pada masa Rasulullah, apa yang dilakukan oleh Auf bin Malik Radhiyallahu ‘anhu, ketika dia berbalik membalas dengan kata yang cukup pedas sambil mengadukan langsung kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa salam
Maka sudah saatnya para muslihin mengangkat kepala mereka, dan tidak membiarkan keindahan Islam dikotori oleh tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab. Wallahu a`lam.

MANDI WAJIB

Rukun:
1. Niat Yaitu dengan hati pada saat pertama kali membasuh anggota badan. Macam-macam niat mandi antara lain : a. saya niat mandi untuk menghilangkan janabat b. saya niat mandi untuk menghilangkan hadats besar c. saya niat mandi wajib d. saya niat bersuci untuk shalat
2. Meratakan air ke seluruh anggota badan (kulit dan bulu yang tumbuh padanya). Dengan memperhatikan tempat-tempat yang sulit dilalui air, seperti ketiak, lipatan perut, telinga dan lain-lain. Hal-hal yang disunnahkan ketika mandi wajib : Segala yang disunnahkan ketika wudlu’, disunnahkan pula ketika mandi seperti membaca basmalah, bersiwak, menghadap kiblat, membasuh kedua telapak tangan, berkumur, istinsyaq (memasukkan air ke dalam hidung), menggosok badan, mendahulukan yang kanan, muwalah (berkesinambungan) dan lain lain. Selain itu disunnahkan pula kencing sebelum mandi, berdiri, menghilangkan kotoran tubuh, berwudlu’, menyela-nyelai rambut, tiga kali dalam basuhan, mandi dengan menutup aurat (jika mandi sendirian, namun jika dihadapan orang lain hukumnya wajib) dan lain-lain.

Hal-hal yang dimakruhkan ketika mandi wajib :
1. Isrof dalam menggunakan air (lebih dari kebutuhan).
2. Mandi di air yang menggenang
3. Basuhan lebih dari tiga kali.
4. Meninggalkan kesunahan seperti berkumur, istinsyaq (memasukkan air ke lubang hidung), dll.

Tata cara mandi dengan sempurna :
1. Menghilangkan kotoran terlebih dahulu, seperti mani, kencing dan lain-lain.
2. Kemudian menghadap qiblat, membaca basmalah , bersiwak, membasuh kedua telapak tangan, berkumur dan istinsyaq, masing masing tiga kali dengan niat mengerjakan sunnah-sunnah mandi.
3. Membasuh dua kemaluan dengan niat menghilangkan janabat pada keduanya.
4. Berwudlu’ sebagaimana biasanya.
5. Mengguyur kepala sambil niat seperti niat-niat di atas.
6. Menyiramkan air pada bagian depan dan belakang tubuh sebelah kanan, kemudian bagian depan dan belakang tubuh sebelah kiri, sambil memperhatikan anggota badan yang sulit dilalui air. Masalah wudhu’ bagi orang yang mandi janabah ada dua pendapat. Pertama : dicukupkan dengan mengangkat hadats besar (mandi) karena dengan sendirinya hadats kecil terangkat pula dengan syarat di waktu melaksanakan mandi tidak melakukan perkara yang membatalkan wudhu’ seperti menyentuh kemaluan dengan telapak tangan. Dan ini adalah pendapat yang mu’tamad. Kedua : tidak cukup dengan mandi (diharuskan wudhu’) karena hadats kecil terangkat dengan wudhu’ dan hadats besar terangkat dengan mandi, permasalahan berbeda dan hukumnya tentunya berbeda. Demikianlah penjelasan mandi wajib yang kami rasa cukup memadai untuk dipelajari dan dilakukan. Semoga bermanfaat

ILMU TAJWID

TANDA-TANDA WAQAF DAN WASHAL Waqaf artinya: sebaiknya berhenti. م ( وقف لا زم ) : harus berhenti ( معا نقه ) : berhenti di salah satu titik ط ( وقف مطلق ) : sebaiknya berhenti قلى ( الوقف اولى ) : sebaiknya berhenti قف ( الوقف ) : sebaiknya berhenti ج ( وقف جا ئز ) : boleh berhenti, juga boleh terus Washol artinya: sebaiknya terus. لا ( الوقف ممنوع ) : sebaiknya terus صلى ( الوصل اولى ) : sebaiknya terus ز ( مجوز الوقف ) : sebaiknya terus ص ( مر خص الوقف ) : sebaiknya terus ق ( قيل هو وقف ) : sebaiknya terus GHUNNAH Ghunnah artinya mendengung. Hal ini berarti bahwa setiap ada huruf Nun atau Mim yang bertasydid maka hukum bacaannya dinamakan Ghunnah. Contoh: اِ نَّ ثُمَّ اِ نَّمَا فَلَمَّا HUKUM NUN SUKUN/TANWIN Perbedaan Nun sukun atau Tanwin adalah sama dalam lafadz tetapi lain dalam tulisan. Adapun hukum Nun sukun atau Tanwin dibagi menjadi 6 macam, antara lain: Idghom Bighunnah Idghom : memasukkan Bighunnah : dengan mendengung Artinya: apabila ada Nun sukun atau Tanwin bertemu dengan salah satu huruf hijaiyyah yang berjumlah 4 huruf, antara lain:ي ن م و atau biasa di singkat dengan bunyi يَنْمُوْ Contoh: مَنْ يَقُوْ لُ ( نْ- ي ) فَلَنْ نَِّزيْدَ كُمْ ( نْ- ن ) فَتْحًا مُبِيْنًا ( _ً – م) مِنْ وَّرَائِهِمْ ( نْ- و ) Idghom Bilaghunnah Idghom : memasukkan Bilaghunnah : dengan tanpa mendengung Artinya: apabila ada Nun sukun atau Tanwin bertemu dengan salah satu huruf hijaiyyah yang berjumlah 2 huruf, antara lain: ل dan ر Contoh: مِنْ لَدُ نْكَ ( نْ- ل ) غَفُوْرٌرَحِيْمٌ ( _ٌ – ر) Idzhar Idzhar berarti: jelas atau terang Artinya: apabila ada Nun sukun atau Tanwin bertemu dengan salah satu huruf hijaiyyah yang berjumlah 6 huruf, antara lain: ﻫ أ ح خ ع غ Contoh: كُفُوًا اَحَدٌ ( _ً – ا) مِنْ حَيْثُ ( نْ – ح ) مَنْ خَفَّتْ ( نْ – خ ) خُلُقٍ عَظِيْمٍ ( ٍ – ع ) قَوْ مًا غَيْرَ كُمْ ( _ً -غ) لَكُمُ اْلاَ نْهَا َر ( نْ – ﻫ ) Iqlab Iqlab berarti: Artinya: apabila ada Nun sukun atau Tanwin bertemu dengan satu huruf dari huruf hijaiyyah yaitu: ب Contoh: مَنْ بَخِلَ ( نْ – ب ) عَوَا نٌ بَيْنَ ( _ٌ – ب) Ikhfa’ Ikhfa’ berarti: samar-samar Artinya: apabila ada Nun sukun atau Tanwin bertemu dengan salah satu huruf hijaiyyah yang berjumlah 15 huruf, antara lain: ت ث ج د ذ ز س ش ص ض ط ظ ف ق ك Contoh: مِنْ تَحْتِهَا ( نْ – ت ) مَاءً ثَجَا جًا ( _ً – ث) اَنْجَيْنَا كُمْ ( نْ – ج ) قِنْوَانٌ دَانِيَةٍ ( _ٌ – د) مَنْ ذَالَّذِ يْ ( نْ – ذ) يَوْمَئِذٍ زُرْقًا ( ٍ – ز ) اِنَّ اْلاِ نْسَا نَ ( نْ – س ) عَذَا بٌ شَدِ يْدٌ ( _ٌ – ش) قَوْ مًا صَا لِحِيْنَ ( _ً – ص) مُسْفِرَ ةٌ ضَا حِكَةٌ ( _ٌ – ض) وَمَا يَنْطِقُ ( نْ – ط) عَنْ ظُهُوْرِهِمْ ( نْ – ظ) عُمْيٌ فَهُمْ ( _ٌ – ف) رِزْقًا قَا لُوْا ( _ً – ق) مَنْ كَا نَ يَرْجُوْا ( نْ – ك) HUKUM MIM SUKUN Hukum Mim sukun dibagi menjadi 3 macam, antara lain: Idghom Mitsli (Idghom Mimi) Artinya: apabila ada Mim sukun bertemu dengan Mim Contoh: كُنْتُمْ مُسْلِمِيْنَ ( مْ – م ) Ikhfa’ Syafawi Artinya: apabila ada Mim sukun bertemu dengan Ba’ Contoh: تَرْمِيْهِمْ بِحِجَارَةٍ ( مْ – ب ) Idzhar Syafawi Artinya: apabila ada Mim sukun bertemu dengan salah satu huruf hijaiyyah selain Mim dan Ba’ Contoh: هُمْ نَا ئِمُوْنَ ( مْ – ن ) اَمْ لَمْ تُنْدِ رْ هُمْ ( مْ – ت ) الخ …….. HUKUM IDGHOM Hukum Idghom dibagi menjadi 3 macam, antara lain: Idghom Mutamatsilain Artinya: jika ada huruf yang sama, yang pertama sukun dan yang kedua hidup. Contoh: اِضْرِ بْ بِعَصَا كَ ( بْ – بِ ) Idghom Mutajanisain Dinamakan Idghom Mutajanisain jika TA sukun bertemu THA, THA sukun bertemu TA, TA sukun bertemu DAL, DAL sukun bertemu TA, LAM sukun bertemu RA, DZAL sukun bertemu ZHA. Contoh: (تْ- ط ) قَالَتْ طَا ئِفَة ٌ ( طْ- ت ) لَئِنْ بَسَطْتَ ( تْ- د ) اَثْقَلَتْ دَ عَوَا ( دْ- ت ) قَدْ تَ

kemuliaan Al Qur'an

Seorang Ulama Turki, Sayyidi Maula Hussein Sisemi sedang membaca al-Quran di liang lahat yang beliau persiapkan untuknya kelak. Apa yang dilakukan oleh Sayyidi Maula Hussein Sisemi mengingatkan kita pada sebuah kisah tentang Habib Musthofa al-Muhdhor 'alaihi rohmatulloh... Tatkala Habib Musthofa mendengar kisah Robiatul 'Adawiyah, seorang wali dan wanita sholehah yang menggali lubang kuburnya sendiri, lalu mengaji tiap hari di dalamnya hingga khotam sampai 7000x al-Quran, Maka sejak mengetahui hikayat tersebut, Habib Musthofa tak mau kalah, beliau pun membaca al-Quran sampai khotam 8000x dalam lubang kuburnya sebelum beliau wafat, Ketika ditanya, "mengapa kau sampai 8000 ya habib?". Beliau menjawab, "bagaimana aku mau kalah dengan wanita, kalau wanita saja bisa 7000x, aku mesti lebih, maka ku khotamkan 8000x" Subhanalloh! Pesan al-Maghfurlah Habibana Munzir bin Fuad al-Musawa: "Jangan lewatkan seharipun tanpa membaca Quran, jadikan ia bacaan yang paling disenangi. Berkata Imam Ahmad bin Hanbal; cinta Alloh begitu besar pada pecinta al-Quran, dengan memahami atau tidak memahaminya" Allohummaj'alnaa min ahlil Quran.. Ya Alloh, jadikanlah kami orang yang senantiasa membaca dan mengamalkan Al-Qur'an... Amiin...

MUSUH ISLAM YANG PALING KOMPETEN

Inilah Daftar Musuh-musuh Islam Paling Kompeten! Saudara-saudara umat Islam yang dimuliakan Allah SWT, kita harus sadar bahwa agama ISLAM terus-menerus digerogoti kelompok musuh Allah SWT, ada yang berani memperlihatkan wujudnya ada pula yang tersembunyi seperti IBLIS. Yang patut diwaspadai adalah musuh Allah berupa MANUSIA SEPARUH SETAN. Mengapa demikian? Sebab yang berbentuk MANUSIA SEPARUH SETAN ini kadang-kadang di depan umum menampakkan dirinya seakan-akan bukan musuh Allah SWT, namun disaat ada kesempatan yang bersifat RAHASIA dan tidak terlihat orang lain, mereka MENGHUJAT Islam habis-habisan, bahkan memaki-maki Allah dan RasulNya dengan kata-kata yang sangat menyakitkan hati umat Nabi Muhammad SAW. Salah satu FAKTA contoh yang paling gampang, lihat saja semua komentator-komentator di dunia maya, seperti media-media online di situs resmi apalagi yang gratisan. Terutama berita yang berkaitan dengan Front Pembela Islam (FPI). Mereka para MANUSIA SEPARUH SETAN ini memanfaatkan kolom komentar untuk menyerang ISLAM dan merusak AQIDAH umat Islam dengan segala rupa. Hal ini dapat kita buktikan di media-media SEKULER online, mereka secara NYATA memberi kesempatan para komentator untuk menghajar, menghujat, mencaci bahkan sampai MELECEHKAN Allah dan RasulNya, dengan membiarkan komentar yang mencaci Islam untuk tampil di kolom tersebut. Ternyata benar, mereka yang AKTIF menulis di kolom-kolom komentar kebanyakan non Islam, para CUKONG, AKTIVIS LIBERAL dan MUSLIM JADI-JADIAN, seakan-akan mereka sudah terorganisir untuk MENYERANG ISLAM melalui sarana media online. Sasarannya, tidak lain adalah Agama Islam, orang-orang Mukmin yang istiqamah, para Mujahidin Islam dan yang paling ditunggu-tunggu adalah pemberitaan tentang Front Pembela Islam (FPI). Ingat, kendati demikian tidak semua orang KAFIR itu menjadi MUSUH ISLAM, bahkan sosok yang memakai topeng Islam, berbaju Islam, justru bisa lebih membahayakan. Lalu siapakah sebenarnya para MUSUH ISLAM dan FPI? berikut ini manusianya: Aktivis Liberal Iblis Zionis Internasional Aktivis Ahmadiyah Para Cukong hiburan malam Bos pabrik minuman keras Bandar Judi Mucikari/ germo Bos rentenir Aktifis HAM Media sekuler Komunisme Kafir Harbi Hal ini bukan isapan jempol semata, silahkan buktikan apa yang terjadi sekarang, Islam diserang habis-habisan oleh mereka dari segi aqidah maupun moral. Ironisnya, para musuh-musuh ISLAM ini bisa dengan gampangnya mengobrak-abrik ISLAM bahkan mencaci dan merusak Islam justru DI NEGERI YANG MAYORITAS PENDUDUKNYA ISLAM!.. Sungguh kenyataan yang menyedihkan.